Hero Jurnal Media – Donggala, Sulawesi Tengah
Pemerintah Kabupaten Donggala secara terbuka menyuarakan protes atas minimnya pelibatan daerah dalam aktivitas eksplorasi migas di perairan Selat Makassar. Dalam konferensi pers yang digelar Minggu 29 Juni 2025, Bupati Donggala Vera Elena Laruni menyatakan kekecewaannya karena wilayah yang terdampak langsung ini tidak pernah dilibatkan dalam proses penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) maupun pengambilan keputusan strategis lainnya.
Dalam pernyataan resminya, Bupati Donggala, Vera Elena
Laruni, menyatakan bahwa selama ini Donggala terdampak langsung, namun tidak
pernah dimasukkan sebagai penerima DBH
“Kegiatan eksplorasi terjadi di depan mata nelayan kami, tetapi kami tak pernah diminta pendapat, apalagi dilibatkan dalam penyusunan AMDAL,” tegas Vera di hadapan sejumlah awak media.
Ia
menilai, hal ini bukan hanya mencerminkan ketimpangan pengelolaan sumber daya
alam, tetapi juga bentuk pengabaian terhadap hak masyarakat lokal yang
terdampak langsung secara ekologis dan sosial.
IDE BISNIS ERA DIGITAL TANPA PERLU PUNYA STOCK PRODUK DAPATKAN eBOOKNYA DISINI!
Dalam pernyataannya, Vera juga menyoroti absennya kontribusi tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dari kontraktor kerja sama (KKKS) yang beroperasi di sekitar wilayah Donggala. Penurunan hasil tangkapan ikan, terganggunya keseimbangan ekosistem laut, hingga meningkatnya risiko kesehatan kini menjadi beban harian masyarakat pesisir. “Sudah cukup kami menjadi korban tanpa pernah diajak bicara,” ujarnya lantang, Tegas Vera
Sebagai bentuk keseriusan, Pemkab
Donggala akan menyampaikan proposal resmi kepada Presiden RI dan kementerian
terkait. Proposal tersebut akan menuntut pengakuan administratif bahwa Donggala
merupakan wilayah terdampak, serta hak atas kompensasi fiskal dan pemulihan
lingkungan. “Ini bukan sekadar permintaan daerah. Ini seruan keadilan,” ujar Bupati Vera mengakhiri pernyataannya.
Hero Jurnal Media akan terus mengikuti perkembangan
langkah resmi Pemerintah Kabupaten Donggala dan respon dari pemerintah pusat
serta para pemangku kepentingan industri migas. Suara dari pesisir tidak boleh
lagi diabaikan. (HJM)
#HeroJurnalMedia #DonggalaBersuara #EksplorasiMigas #VeraLaruni #KeadilanEkologis #AMDALInklusif #CSRTerpanggil #NelayanTerdampak #DonggalaMenuntut