Durian Montong: Menembus Pasar Global dari Parigi Moutong, Sulawesi Tengah

Parimo, 23 Februari 2024,-

Parigi Moutong, sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia, membanggakan kekayaan alamnya yang melimpah, salah satunya adalah durian. Dikenal sebagai salah satu sentra durian di Indonesia, Parigi Moutong memiliki berbagai jenis durian yang tumbuh subur di tanahnya. Namun, Durian Montong menjadi primadona yang memiliki potensi untuk menembus pasar global.

Dengan kelebihannya yang unik, Durian Montong dari Parigi Moutong telah menarik perhatian dunia. Kabupaten ini memiliki keuntungan alami karena dilalui oleh garis khatulistiwa, sehingga durian dapat dipanen sepanjang tahun tanpa perlu rekayasa buah atau teknologi tambahan.

Menyadari potensi besar yang dimiliki durian lokal, Provinsi Sulawesi Tengah menggagas acara tahunan, Festival Durian Parigi Moutong. Acara ini tidak hanya sebagai wadah promosi, tetapi juga sebagai upaya mendorong durian lokal menembus pasar global.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022 mencatat bahwa produksi durian di Kabupaten Parigi Moutong mencapai 30.542 ton dengan luas panen mencapai 2.083 hektar. Durian ini tersebar di enam sentra produksi utama, yaitu Kecamatan Torue, Kasimbar, Toribulu, Tinombo Selatan, Parigi Selatan, dan Sausu.

Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto, menyampaikan bahwa pasar durian terus meningkat setiap tahunnya, namun suplai pasar masih didominasi oleh 9-10 negara. Kontribusi Indonesia terhadap pasar dunia pun masih rendah, sehingga perlu pengembangan yang lebih konkret.

Dalam rangka mendukung pengembangan durian lokal, Festival Durian Parigi Moutong diharapkan menjadi titik awal kebangkitan durian Indonesia di kancah internasional. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk petani, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya.

Kementerian Pertanian pun siap mendukung pengembangan durian lokal Parigi Moutong, baik di pasar dalam maupun luar negeri. Kepala Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (PVTPP), Leli Nuryati, menekankan pentingnya pemetaan sumber daya genetik durian Indonesia untuk mendukung pengembangan varietas lokal.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), mengapresiasi capaian sektor hortikultura dalam beberapa tahun terakhir. Di tengah pandemi, sektor pertanian tetap bertahan bahkan meningkat. SYL terus mendorong agar ekspor hortikultura semakin masif, termasuk durian, sebagai bagian dari upaya memperkenalkan potensi pertanian Indonesia ke pasar dunia.

Dengan adanya upaya pengembangan durian lokal, seperti Durian Montong dari Parigi Moutong, diharapkan Indonesia dapat menempatkan dirinya sebagai pemain utama dalam pasar global durian. Visi ini selaras dengan arahan Presiden untuk memaksimalkan potensi daerah dan mengembangkan pertanian serta agribisnis secara berkelanjutan. Durian Montong, dengan segala kelezatannya, tidak hanya menjadi buah lokal yang lezat, tetapi juga simbol kebanggaan Indonesia di mata dunia.