JAKARTA, HERO Jurnal Media,- – Lembaga Sapu Bersih Korupsi (SABER KORUPSI) menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh kebijakan dan arahan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam memperkuat upaya pemberantasan korupsi secara nasional. Komitmen tersebut akan diwujudkan melalui pengawasan menyeluruh terhadap seluruh unsur pemerintahan dan sektor swasta, mulai dari tingkat pusat, daerah, hingga ke desa.
Wakil Ketua SABER KORUPSI, Herfiansyah Radengkilo, mengatakan bahwa lembaganya akan bergerak secara sistematis dan terukur dalam melaksanakan mandat pengawasan tersebut.
"Kami siap melaksanakan kebijakan dan perintah langsung Bapak Presiden dalam upaya pemberantasan korupsi. Pengawasan akan dilakukan tidak hanya terhadap instansi pemerintah, tetapi juga kepada perusahaan swasta yang terlibat dalam proyek-proyek strategis negara, baik di tingkat pusat, daerah, hingga ke desa,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum SABER KORUPSI, Hisam Kaimudin, menegaskan bahwa lembaganya tidak hanya menjadi penonton, melainkan mitra aktif pemerintah dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih.
"Kami siap menjadi bagian dari solusi bangsa dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dari korupsi. Arahan Presiden menjadi semangat kami untuk bekerja nyata di lapangan. SABER KORUPSI akan hadir di tengah masyarakat, memantau, mengawasi, dan memberikan rekomendasi agar seluruh kebijakan publik berjalan sesuai prinsip keadilan dan akuntabilitas,” tegas Hisam.
Lebih lanjut, Hisam menyampaikan bahwa lembaganya tengah menyiapkan mekanisme pelaporan berbasis masyarakat yang akan mempermudah publik dalam memberikan informasi terkait indikasi penyalahgunaan wewenang di berbagai sektor.
Sementara itu, Pembina SABER KORUPSI, Jufry R. Lumintang, menilai bahwa pemberantasan korupsi harus dilaksanakan secara terpadu dengan mengedepankan sinergi antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan masyarakat sipil.
"Korupsi adalah musuh bersama. Oleh karena itu, perang melawan korupsi tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri. Diperlukan sinergi dan keteladanan dari para pemimpin agar budaya bersih dan transparan bisa menjadi bagian dari sistem pemerintahan kita,” ujarnya.
Menurut Jufry, pengawasan di tingkat desa menjadi kunci penting dalam menjaga integritas tata kelola keuangan negara karena desa merupakan ujung tombak pembangunan nasional.
Dengan semangat sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam membangun Indonesia yang kuat, bersih, dan berdaulat, SABER KORUPSI bertekad menjadi garda terdepan dalam memperkuat pengawasan dan mempersempit ruang gerak praktik korupsi di seluruh wilayah Indonesia. (HERO Jurnal Media)
